Kualatungkal – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag pimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat tahun 2023 yang dilaksanakan di halaman Mapolres Tanjung Jabung Barat. Senin (17/4).
Kegiatan dimulai dengan pengecekan personil yang terdiri dari TNI, Polri, Dishub, Satpol PP, Damkar, BPBD, Tenaga Kesehatan dan OPD Terkait oleh Bupati di dampingi Kapolres Tanjab Barat. Kegiatan dilanjutkan dengan penyematan pita kepada perwakilan personil sebagai tanda mereka siap melaksanakan tugas Operasi Ketupat tahun 2023.
Membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Bupati Tanjab Barat Anwar Sadat menyampaikan, Operasi dengan sandi Ketupat 2023 ini merupakan operasi untuk pengamanan Idul Fitri tahun 2023. Upaya ini, dimaksudkan untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat pada perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun 1444 H / 2023 M.
Lebih lanjut, Bupati mengungkapkan, operasi ini melibatkan 148.261 personil yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, Perhubungan dan LLAJ, Basarnas, BMKG, Jasa Raharja, Tenaga medis, dan organisasi mitra Kamtibmas lainnya.
Personil ini, akan ditempatkan pada 2.787 pos yang tersebar di seluruh Indonesia sebagai pusat informasi, pelayanan terpadu termasuk layanan kesehatan dan juga berfungsi sebagai tempat beristirahat bagi Pemudik.
Bupati mengatakan sesuai prediksi dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia tahun ini akan ada lonjakan pada arus mudik dari 85,5 Juta orang menjadi 123,8 Juta orang atau sekitar 44,8 persen dari tahun 2022 karena sudah tidak lagi ada pembatasan-pembatasan kegiatan masyarakat seperti tahun lalu.
Oleh sebab itu, Polri bersama stakeholder terkait berkomitmen untuk melaksanakan pengamanan secara lebih optimal, melalui Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2023” selama 14 hari sejak 18 April s.d. 1 Mei 2023. Dirinya menyebutkan Operasi ini telah diawali dengan KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) tanggal 10 s.d. 16 April 2023 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 2 sampai 9 Mei 2023. (red)