Sengeti – Dalam rangka Penyampaian Hasil reses 1 anggota DPRD Kabupaten Muaro Jambi tahun 2019 Sengeti (14/01/2019)
Rapat Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Kabupaten Muaro Jambi, Hj.Salma mahir S.E di dampingi Wakil ketua Edison S.E dan Amiruddin S.ag Sekretaris dewan Dedi Susilo S.sos serta Wakil bupati Muaro Jambi Bambang Bayu Suseno.
Paripurna ini juga dihadiri oleh Forum komunikasi pimpinan daerah, anggota DPRD kabupaten Muaro Jambi,Kepala OPD dan camat kabupaten Muaro Jambi.
Laporan reses 1 DPRD Kabupaten Muaro Jambi dapil 5 kecamatan Jambi luar kota oleh ratumas juwairiyah Yaitu:
1.Sukmawati, didesa senaung meminta alat pertanian mesin perontok padi dengan pupuk dan bibit jadi dan di desa kedemangan Pembangunan jalan setapak di desa Kademangan
2.M ridho, desa rengas Bandung meminta pembangunan jalan desa rengas Bandung dari pinggir jalan masuk hingga menuju pinggir sungai dan desa Pijoan meminta bangunan jalan rabat beton di LR.serumpun sepanjang 900 M
3.gun Alfonso dan ratumas juwairiyah, didesa pematang gajah memohon untuk diprioritaskan pembangunan jalan dan jembatan di dusun yang murah dan desa sembubuk memohon bersama masyarakat untuk inovasi ekonomi desa sembubuk dengan mencari investor supaya masyarakat memiliki keahlian dan keterampilan agar tidak ada lagi pengangguran di desa sembubuk
4.Ruslan desa pematang gajah tolong dikawal mengenai pembangunan tanggul di dusun namura dan pembangunan jalan menuju SMKN 9 Muaro Jambi dan desa sembubuk memohon untuk dibangun drainase atau parit di RT 4 dan 6 desa sembubuk karena ketika hujan lebih dari 3 jam menyebabkan banjir di daerah tersebut
5.Sapri Hasibuan di desa Muhajirin meminta dibangun jalan setapak dari lorong ke lorong di RT 13 desa Muhajirin dan di desa Simpang limo meminta dibangunkan jalan menuju ke sawah guna untuk mempermudah petani membawa hasil panen keluar di desa Simpang limo
Wakil bupati Bambang Bayu Suseno menyampaikan,”Hasil reses yang ada ini menjadi tolak ukur kita sesungguhnya penyerapan ini yang hasil dari dewan menjadi catatan penting bagi kita sebisa mungkin mewujudkan didalam perencanaan perencanaan kedepan,hasil reses ini menjadi masukan karena catatan perencanaan ini adalah catatan perencanaan prioritas,jadi kita akan memilah masukan-masukan berdasarkan Musrenbang dari desa, kecamatan,kemudian yang kita godok di kabupaten, kemudian dari proses reses ini ada yang menjadi bagian dari Musrenbang”. Ujarnya (Man)
