Merangin – Kebakaran hebat, Senin (1/9/2021) dini hari sekira jam 03.30 Wib, kobaran yang melalap puluhan kios UMKM beserta isinya persis di depan Bank 9 Jambi Kabupaten Merangin, Kelurahan Pasar Bawah Bangko ternyata juga ikut menganguskan 2 unit sepeda motor milik pedagang.
Salah satu pedagang pemilik sepeda motor Honda Beat yang hangus terbakar, Asrarudi (35) disela-sela mengais barang-barang miliknya yang masih bisa diselamatkan menuturkan keawak media bahwa hanya bisa pasrah atas kebakaran yang meludeskan dagangan dan harta benda miliknya.
“Saya pasrah saja atas kejadian kebakaran ini. Barang dagangan dan sepeda motor juga tidak bisa diselamatkan, semua hangus terbakar. Semoga ada bantuan dari Pemerintah,”ujar Asrarudi lirih menyampakan keawak media.
Lanjut ia, untuk kerugian yang diderita mencapai puluhan juta rupiah. Saat kejadian kebakaran dirinya sedang tidur, setelah mendengar ada suara ribut kebakaran langsung terbangun dan cepat bergegas keluar untuk selamatkan diri.
“Saat dengar ada ribut suara teriakan kebakaran, saya langsung bangun dan keluar untuk menyelamatkan diri melihat koban api sudah besar membakar deretan kios bangunan,”turut Asrarudi yang mengaku sudah berjualan selala 10 tahun.
Korban kebakaran lainya menyampaikan hal yang sama atas kejadian kebakaran barang-barang dagangannya berupa boneka, sepatu, sandal dan tas juga ludes terbakar hanya sepeda motor Honda Beat bisa diselamatkan meskipun ada yang terbakar di bagian tebeng depan dan cup samping motornya.
“Untuk barang dagangan semua ludes terbakar, hanya sepeda motor bisa diselamatkan meskipun ada yang terbakar,”katanya.
Penuturan korban kebakaran lainya dari Saiman (64) yang berprofesi tukang jahit menyampaikan saat terjadi kebakaran dirinya tidak berada di lokasi karena rumahnya tinggal Lorong Kampar, Kelurahan Pematang Kandis.
“Saya dapat informasi ada kebakaran pagi ini dan langsung ke lokasi. Untuk kerugian 2 mesin jahit, 1 mesin obral dan bahan celana dan baju habis hangus terbakar semua tidak ada yang tersisa,”jelas Saiman.
Atas kebakaran ini dia beserta korban lainya hanya bisa pasrah dan berharap ada bantuan dari pemerintah baik modal usaha dan lokasi tempat bekerja.
“Semoga ada perhatian dari pemerintah dan mencarikan lokasi tempat usaha untuk menyambung kehidupan sehari-hari,”harapnya. (gas).