Jambi – Gubernur Fachrori menemui dan beraudiensi dengan Menteri ESDM Republik Indonesia di Jakarta. Kedatangan Gubernur Fachrori ke Kementerian ESDM bersama beberapa organisasi perangkat daerah untuk memperjuangkan anggaran bagi Provinsi Jambi dan untuk kepentingan masyarakat. Salah satu yang diperjuangkan yakni sumur bor dan city gas untuk masyarakat di perkotaan.
Kedatangan Gubernur Jambi beserta rombongan disambut dan diterima langsung oleh Sekjen Kementerian ESDM Ego Syahrial didampingi karo perencanaan dan Karo hukum Kementerian ESDM. Dihadapan Sekjen Kementerian ESDM Fachrori memaparkan berbagai potensi jambi dan beberapa permintaan pemerintah provinsi Jambi ke Kementerian ESDM agar pekerjaannya dipercepat. Seperti di bidang minyak bumi dan gas pemerintah Provinsi Jambi meminta percepatan proses dan persetujuan untuk mendapat alokasi gas terproses dari PT Pertamina hulu energi Jambi merang dan PT Mandala Lemang Energy yang akan digunakan oleh BUMD Provinsi Jambi bekerjasama dengan mitranya memproduksi gas elpiji.
Selain itu Fachrori juga minta pembiayaan untuk penutupan permanen sumur minyak dan kegiatan illegal drilling sebanyak 2000 sumur di Kabupaten Batanghari Muaro Jambi dan Sarolangun. Di bidang energi baru terbarukan pemerintah juga meminta percepatan proses pembangunan PLTA kapasitas 350 megawatt di Kabupaten Kerinci dan pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi di Lempur Kabupaten Kerinci serta meminta PLTS komunal untuk gedung kantor pemerintah Ponpes SMA dan SMK di provinsi Jambi. Masih di bidang kelistrikan Gubernur fachrori meminta percepatan pembangunan PLTU mulut tambang Jambi 1 dan Jambi 2 yang lokasinya Sama-sama di Kabupaten Sarolangun dengan kapasitas 2 kali 300 megawatt. program LPJUTS yaitu lampu penerangan jalan umum tenaga Surya TA 2019 prov jambi dapat 600 unit dan TA 2020 dapat 1200 unit tersebar di seluruh kab/kota.
Gubernur Jambi Fachrori mengatakan dirinya akan terus berjuang untuk kepentingan masyarakat dengan terus membawa anggaran-anggaran dari pusat ke Provinsi Jambi. Seperti sumur bor yang akan diperuntukkan bagi daerah-daerah yang kesulitan air bersih. Ini merupakan langkah nyata pemerintah Provinsi Jambi agar daerah yang kesulitan air bersih dapat menikmati air dengan adanya sumur bor bantuan dari pemerintah pusat yang terus diperjuangkan oleh pemerintah provinsi Jambi.
Pada tahun 2019 ini sebanyak 11 unit sumur bor akan dibangun di provinsi Jambi dan ini meningkat pada tahun 2020 Mendatang Jambi akan mendapatkan 14 unit pembangunan sumur bor.
Untuk masyarakat perkotaan Gubernur Jambi Fachrori Umar memperjuangkan program City Gas bagi masyarakat. Pada tahun 2019 ini 2000 sambungan city gas untuk kota Jambi dan akan ditingkatkan menjadi 12.000 sambungan pada tahun 2020 mendatang. 12000 tersebut terbagi untuk kota Jambi 6.000 dan Sarolangun 6000 sambungan.
Kedatangan Gubernur Jambi Fachrori Umar beserta rombongan mendapat apresiasi dan diterima baik oleh Sekjen Kementerian ESDM ego Syahrial. Menurut Ego Syahrial Gubernur Fachrori tiada henti-hentinya berjuang dan memperjuangkan program pusat untuk masyarakat di provinsi Jambi. Ini menunjukkan kecintaan pemimpinnya kepada masyarakatnya. (Red)