Jambi – Jahari Sitepu Kepala Kemenkum Jambi mengatakan bahwa saya sebagai kepala Kemenkum Jambi akan ada proyek perubahan sistem monitoring terpusat sebanyak 18 UPT termasuk Kanwil Kemenkum Ham kitaran sentralnya ada di kanwil. Hal tersebut di katakan beliau saat awak media mewancarai di Kantor Kemenkum Ham, Senin (3/8/20).
Di tambahkan Jahari, bahwa apapun kejadian di Lapas Kerinci sana sudah terpantau di Kanwil di sini. Jadi salah satu inovasi dari para Kanwil, untuk mengetahui kejadian-kejadian di UPT, baik di Imigrasi, Pemasyarakatan yang ada di Jambi ini contohnya kalau kita bahwasanya daerah Kerinci sana sangat jauh di katakan 12 jam dari Kota Jambi menuju ke sana, tetapi kalau sudah ada semester ini akhirnya bisa kita pantau dalam waktu sedetik apa-apa kejadian di sana bisa kita sampaikan ke pada UPT yang ada di Kerinci termasuk Imigrasi misalnya Imigrasi yang ada di tungkal sana Imigrasi nya misalnya ada rame-rame orang di luar ada apa rame-rame di luar, kita akan sampaikan ke pada Kaninnya.
Lebih lanjut Jahari mengatakan contoh kalau membuat Paspor itu menurut SOVnya adalah 3 hari, tetapi kalau server yang di Jakarta rusak akhirnya masyarakat kecewa, akhirnya bisa di sampaikan oleh Kanin bahwa nya servernya rusak di Jakarta dan inilah yang salah satunya yang saya sampaikan bapak-ibu dan teman-teman media.
Saat di tanya awak media kapan akan mulai di laksanakan, Jahari mengatakan Insha Allah lusa teman-teman dari Jakarta tiba di Jambi dan perangkat yang akan di pasang hanya CCTV saja dan semua aktifitas akan terpantau semua tutupnya. (Ri)