Kota Jambi – Walikota Jambi H. Syarif Fasha bersama Plt Kadis PU Mas rizal, Kadis Disperindag Komari beserta Camat Jambi Selatan Iper, memantau pekerjaan lokasi Pasar yang berada di Kecamatan Jambi Selatan, Senin (7/9/20).
Walikota Fasha mengatakan bahwa pasar yang ada selama ini milik swasta dan kita ketahui bahwa sering menyebabkan kemacetan dan terkesan kumuh, maka pemerintah membangun di sebelah Depo sampah suatu pasar yang berkapasitas 100 pedagang nantinya dan insha Allah tahun ini juga akan di operasikan pasar tersebut.
Fasha juga mengecek pasar induk di talang gulo dan terkait juga mengecek pembangunan pasilitas terminal yang di kerjakan oleh Dinas PU dan juga sekaligus mengecek pasar induk yang siang hari tidak di gunakan.
“Saya kata Fasha meminta kepada dinas Disperindag supaya pasar induk tersebut siang hari bisa di gunakan juga yaitu untuk menampung pedagang-pedagang yang berada di pal 10 pinggir jalan, dan saya ingatkan mereka saya tidak mau lihat lagi ada pedagang di pinggir jalan dan semua harus masuk ke pasar induk yang nanti untuk pasar biasa dan malamnya untuk pasar induk.
Walikota Fasha dan rombongan juga mengecek Balai Beni Holtikultura dan kolam retensi dan mungkin salah satu opsi untuk membangun sport center yang di biayai oleh dana SNI dan insha Allah sport center itu akan kita bangun di tahun depan nantinya.
Fasha juga menambahkan bahwa kalau tidak di Balai Beni Holtikultura ini kemungkinan di Balai Beni ikan, kita lagi mencari mana yang lebih refesentatif nantinya.
Di tanya tentang pengaturan limbah pasar yang sedang di bangun di pasir putih tersebut, Fasha mengatakan bahwa untuk limbah pasarnya sudah ada dan di buat untuk ipalnya.
Terkait dengan bangunan liar yang ada di pasar talang gulo, Walikota Fasha sangat kaget “Kok pasar induk kita jadi seperti perumahan”, tapi saya juga sudah tegur kepala UPTD nya untuk itu di bongkar dan kalau saya ke sini lagi bangunan tersebut harus sudah di bongkar dan saya tidak mau melihat bangunan itu lagi tegasnya.
Terkait pedagang pall 10 kapan akan di relekosi, Fasha mengatakan bahwa menurut laporan camat sudah di surati, tapi kecamatan ini kan aparatur nya perlu gabungan perlu Satpol PP, Disperindag termasuk TNI POLRI nantinya minta bantuan juga nantinya tegasnya. (Ri)