Muaro Jambi – Bupati Muarojambi Masnah Busro rela menunggu kedatangan para santri yang baru pulang dari Ponpes Lirboyo selama 12 jam.
Kedatangan para santri dari Lirboyo, Kediri, Jawa Timur itu dipusatkan di Pondok Pesantren Al Muttaqin, Desa Ibru, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muarojambi (3/4).
Para santri tersebut dijadwalkan tiba pukul 7.00 pagi, namun adanya kemecetan di daerah Sungai Lilin. Keterlambatan waktu tersebut membuat Bupati Masnah Busro menunggu selama 12 jam dari pukul 07.00 hingga pukul 18.00 Wib.
Setibanya santri ini, langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan melaui pengecekan suhu tubuh oleh Tim kesehatan Satgas Covid – 19 Muarojambi.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Masnah Busro juga memantau secara langsung proses pengecekan kesehatan para santri yang baru saja tiba, Hal ini dilakukan sebagai upaya mengantisipasi sekaligus mencegah penyebaran wabah virus corona.
“Jadi proses pemeriksaan kesehatan bagi para santri ini dilakukan sebagai langkah antisipatif, sekaligus mencegah penyebaran wabah virus corona, salah satunya melalui pengecekan suhu tubuh oleh Tim Satgas,” ungkap Masnah.
Ia juga mengatakan meskipun dinyatakan sehat oleh Tim kesehatan Satgas Covid- 19 Muarojambi, namun tetap harus melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari.
“Alhamdulillah, dalam pemeriksaan oleh Tim kesehatan Satgas Covid -19 Muarojambi, hasilnya semua santri dinyatakan sehat,” ujarnya. (Adv)