Merangin – Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomi Radya Diansyah Lubis, S.A.P., M.Han hadiri Rakor bersama Presiden Joko Widodo secara virtual di kantor BAPPEDA Kabupaten Merangin, Senin (17/5/2021).
Rakor secara virtual dihadiri Bupati Merangin H Al Haris, Wabup H Mashuri dan unsur Forkopinda Kabupaten Merangin dan diikuti seluruh Gubernur dan Bupati/Walikota seluruh Indonesia
Presiden RI Ir. Joko Widodo menitik beratkan agar seluruh kepala daerah mengantisipasi terjadinya lonjakan Covid-19 di daerahnya masing-masing.
‘’Jadi pasca Lebaran Idul Fitri 1442 H, Bapak Presiden tidak ingin terjadi lonjakan angka Covid-19. Untuk itu secara bersama-sama kepala daerah akan berupaya menekan angka lonjakan Covid-19 tersebut,’’ ujar Bupati H. Al Haris.
Presiden lanjut Bupati, minta kepala daerah mewaspadai potensi lonjakan kasus Covid-19 pasca lebaran, karena meski mudik dilarang faktanya ada 1,5 juta warga yang tetap nekat mudik.
‘’ Hati-hati pasca lebaran. Betul-betul kita harus waspada karena berpotensi ada peningkatan kasus baru Covid-19. Meskipun kita mengeluarkan kebijakan larangan mudik, saya dapat data masih ada 1,5 juta orang yang mudik pada 6 – 17 Mei,’’ kata Presiden Jokowi.
Jokowi menegaskan semua rumah sakit harus disiapkan di semua daerah baik Kabupaten/Kota maupun ditingkat Provinsi. Upaya testing, tracing dan treatmen juga harus terus digenjot.
‘’ Kasus aktifnya Covid-19 akhir-akhir ini sudah ada penurunan, kita berharap tidak ada peningkatan. Tingkatkan testing dan tracing, kalau ketemu langsung ditreatmen. Ini harus benar-benar dilakukan, sebagai upaya kita untuk mengendalikan, ’’ucap Presiden Jokowi. (bal).